Prediksi Bitcoin Terbaru Peter Brandt: Analisis Akurat dari Trader Veteran

Peter Brandt, seorang trader veteran yang dihormati dan dikenal atas analisis teknikalnya yang tajam, kembali menjadi sorotan di pasar kripto dengan jejak prediksinya yang sering kali akurat. Dengan pengalaman lebih dari empat dekade, Brandt telah membangun reputasi solid melalui wawasan grafik Bitcoinnya.

Sejak akhir 2024 hingga pertengahan 2025, Brandt secara konsisten menyampaikan pandangan optimis untuk jangka panjang Bitcoin. Pada Oktober 2024, ia memprediksi Bitcoin dapat mencapai $135.000 pada Agustus atau September 2025, sebuah proyeksi yang didasarkan pada siklus halving historis Bitcoin. Menurut analisisnya, keuntungan terbesar Bitcoin biasanya terjadi pada paruh kedua siklus halving, sekitar setahun setelah peristiwa halving itu sendiri. Halving Bitcoin terakhir terjadi pada April 2024.

Prediksi bullish ini datang dengan syarat penting: Bitcoin harus bertahan di atas level dukungan krusial $48.000. Apabila harga turun di bawah batas ini, Brandt mengindikasikan bahwa analisis grafiknya akan menjadi tidak valid. Prediksi serupa juga menyebutkan target antara $130.000 hingga $150.000 pada September 2025. Bahkan, pada Februari 2024, Brandt pernah menaikkan perkiraan puncak Bitcoin menjadi $200.000 pada tahun 2025 setelah breakout yang signifikan. Ia juga sempat menyebut kemungkinan Bitcoin mencapai $250.000 berdasarkan kondisi makroekonomi.

Namun, menjelang akhir tahun 2025, Brandt mengeluarkan peringatan terbaru yang mengindikasikan potensi pergerakan bearish jangka pendek. Pada 19 dan 20 November 2025, Brandt memperingatkan bahwa Bitcoin menunjukkan pola "broadening top" yang bearish, sebuah formasi yang secara historis sering terlihat di puncak pasar dan dapat memicu penurunan signifikan. Pola ini, menurut Brandt, dapat menarik harga Bitcoin menuju level $58.000. Peringatan ini muncul setelah delapan hari berturut-turut Bitcoin mencatat level tertinggi yang lebih rendah, menandakan kurangnya pemulihan pasar dan potensi pergerakan bearish yang lebih dalam. Brandt mencatat bahwa pembalikan ini dimulai pada 11 November dan terus berlanjut tanpa tanda-tanda pemulihan yang kuat. Analisisnya menunjukkan adanya penembusan dari zona konsolidasi luas yang telah bertahan selama berbulan-bulan.

Analisis Peter Brandt berakar pada pengamatan cermat terhadap pola grafik dan simetri historis dalam siklus pasar Bitcoin. Meskipun ia mengakui batasan analisis teknikal dan tidak secara kaku berpegang pada satu perkiraan, reputasinya dalam memprediksi pergerakan pasar memberinya kredibilitas yang tinggi di kalangan investor kripto. Dengan demikian, pasar saat ini berada di persimpangan antara optimisme jangka panjang yang didasarkan pada siklus halving dan kehati-hatian jangka pendek yang dipicu oleh sinyal teknikal terbaru dari trader veteran ini.