Notification

×

Iklan

Iklan

Tagar Terpopuler

Optimisme Laba Nvidia Pacu Reli Bursa Saham Asia

2025-11-20 | 09:03 WIB | 0 Dibaca Last Updated 2025-11-20T02:03:31Z
Ruang Iklan

Optimisme Laba Nvidia Pacu Reli Bursa Saham Asia

Bursa saham Asia mencatat kenaikan signifikan pada perdagangan hari Kamis, 20 November 2025, didorong oleh rilis laporan keuangan Nvidia Corporation yang melampaui ekspektasi serta proyeksi optimistis raksasa chip tersebut. Sentimen positif ini kembali mengerek kepercayaan investor terhadap saham-saham terkait kecerdasan buatan (AI) di seluruh kawasan.

Nvidia melaporkan hasil kuartal ketiga tahun fiskal 2026 (periode yang berakhir Oktober 2025) yang kuat, dengan pendapatan mencapai US$57 miliar, naik 62% secara tahunan, melampaui perkiraan analis. Laba per saham (EPS) tercatat US$1,3, juga di atas ekspektasi US$1,25. Segmen pusat data perusahaan membukukan pendapatan US$51 miliar, meningkat 66% dari tahun sebelumnya, sementara pendapatan dari segmen game mencapai US$4,3 miliar, naik 30% secara tahunan.

Selain itu, perusahaan memberikan proyeksi penjualan kuartal keempat yang lebih tinggi dari perkiraan pasar. CEO Nvidia, Jensen Huang, menyatakan bahwa permintaan untuk chip Blackwell generasi terbaru berada pada level yang "sangat tinggi" atau "off the charts". Pernyataan ini memperkuat keyakinan bahwa laju pertumbuhan di sektor AI akan terus berlanjut.

Respons pasar Asia sangat antusias. Indeks acuan Jepang, Nikkei 225, melesat 3,7% pada awal perdagangan, sementara Topix menguat 1,67%. Saham-saham terkait chip di Jepang memimpin kenaikan, dengan SoftBank melonjak hingga 8%, Tokyo Electron terbang hampir 7%, Lasertec naik 5,6%, dan Renesas Electronics menguat 4,8%.

Di Korea Selatan, indeks Kospi menanjak 2,63% dan Kosdaq bertambah 1,75%. Saham-saham unggulan di sektor chip memori juga mencatat kenaikan signifikan, di mana SK Hynix menguat lebih dari 6% dan Samsung Electronics naik 3,3%. Indeks Taiex Taiwan juga terlihat melesat 3,13%.

Australia juga turut menghijau, dengan indeks ASX/S&P 200 naik 1%. Meskipun demikian, kontrak berjangka Hang Seng Hong Kong sempat menunjukkan sedikit pelemahan, namun beberapa laporan menyebut indeks tersebut dibuka naik 0,65%.

Analisis pasar menunjukkan bahwa laporan keuangan Nvidia yang solid telah membalikkan persepsi pesimisme pasar sebelumnya yang mencerminkan kekhawatiran tentang peningkatan valuasi dan potensi depresiasi chip. Kepala Strategi Pasar Modal di TradeStation, David Russell, menyoroti kuatnya angka-angka Nvidia, meskipun ada pertanyaan mengenai apakah perusahaan telah mencapai puncaknya dalam pertumbuhan dan pangsa pasar.

Kenaikan ini terjadi setelah Wall Street juga mencatat penguatan pada perdagangan sebelumnya, menghentikan tren pelemahan yang didominasi tekanan pada saham teknologi, yang juga dipicu oleh rebound saham Nvidia.