Notification

×

Iklan

Iklan

Tagar Terpopuler

Membongkar Potensi Bitcoin Anjlok ke $75.000: Analisis Prospek Harga BTC Terkini

2025-11-23 | 22:29 WIB | 0 Dibaca Last Updated 2025-11-23T15:29:01Z
Ruang Iklan

Membongkar Potensi Bitcoin Anjlok ke $75.000: Analisis Prospek Harga BTC Terkini

Fluktuasi harga Bitcoin kembali menjadi sorotan tajam di pasar kripto global, memicu perdebatan sengit mengenai apakah mata uang digital terkemuka ini akan terperosok hingga level USD 75.000 atau justru bersiap untuk reli signifikan. Saat ini, harga Bitcoin bergerak di kisaran USD 86.000 hingga USD 86.790, setelah sempat mencapai titik tertinggi sepanjang masa di sekitar USD 126.272 pada Oktober 2025. Namun, Bitcoin telah mencatat penurunan sekitar 23% sepanjang November 2025, menjadikannya penurunan bulanan terdalam sejak tahun 2022.

Potensi Penurunan ke USD 75.000: Sebuah Skenario "Terburuk"?

Beberapa analis pasar mengemukakan kemungkinan Bitcoin menyentuh level USD 75.000 sebagai skenario "terburuk" berdasarkan model analisis dan tren pasar saat ini. Level dukungan kunci yang perlu diperhatikan berada di dekat USD 88.000 hingga USD 90.000; jika level ini ditembus, jalur menuju USD 75.000 dapat terbuka. Harga "True Market Mean" juga terlihat mendekati USD 82.400, yang berfungsi sebagai zona dukungan krusial lainnya.

Analis Chris Burniske dari Placeholder VC mengidentifikasi USD 75.000 atau lebih rendah sebagai tingkat masuk kembali (re-entry level) yang menarik, bukan sebagai dasar harga formal, dan ia akan mempertimbangkan untuk membeli kembali jika Bitcoin mencapai level tersebut atau lebih rendah. Selain itu, analisis teknis menunjukkan bahwa USD 75.700 merupakan target penurunan berikutnya, sejalan dengan pita -0.5σ (teal) dari MVRV Extreme Deviation Bands, sebuah tingkat dukungan jangka panjang yang penting. Jika level ini ditembus, penjualan bisa dipercepat menuju pita -1σ (biru) di sekitar USD 52.800, serupa dengan pasar bearish pada tahun 2022, 2021, dan 2018. Binance juga mencatat bahwa grafik "menunjukkan potensi penurunan BTC ke harga terendah mutlak USD 75.000," yang mewakili "titik permintaan utama terakhir yang terbentuk selama crash April 2025." Jika level ini ditembus, tesis bullish jangka panjang secara fundamental dapat terganggu.

Faktor-Faktor Penentu Harga Bitcoin

Volatilitas harga Bitcoin dipengaruhi oleh berbagai faktor, di antaranya:
* Penawaran dan Permintaan: Dengan pasokan terbatas 21 juta BTC (halving berikutnya diperkirakan pada tahun 2028), dinamika penawaran dan permintaan menjadi pendorong utama harga.
* Peristiwa Halving: Secara historis, peristiwa halving (yang terakhir pada April 2024, mengurangi imbalan penambang menjadi 3.125 BTC) telah diikuti oleh lonjakan harga dan kemudian koreksi.
* Perkembangan Regulasi: Kebijakan pemerintah, regulasi (misalnya, pajak datar 20% Jepang atas keuntungan kripto, penyelidikan AS terhadap perangkat keras penambangan), dan kerangka hukum berdampak signifikan pada sentimen investor.
* Faktor Makroekonomi: Peristiwa keuangan global, suku bunga, inflasi, dan kondisi ekonomi (seperti data pekerjaan AS yang memengaruhi harapan pemotongan suku bunga) memengaruhi selera risiko terhadap aset seperti Bitcoin.
* Adopsi Institusional dan ETF: Peningkatan investasi institusional dan ketersediaan produk investasi seperti ETF Bitcoin mendorong permintaan. Namun, baru-baru ini terjadi arus keluar dana dari ETF Bitcoin.
* Sentimen Investor dan Spekulasi: Liputan media, berita (terutama yang menyebarkan "Fear, Uncertainty, and Doubt" atau FUD), dan perdagangan spekulatif berkontribusi pada volatilitas. Likuidasi posisi leverage juga memainkan peran penting dalam pergerakan harga yang cepat.

Prediksi Masa Depan: Antara Keraguan dan Optimisme

Meskipun ada kekhawatiran tentang penurunan ke USD 75.000, banyak analis juga memproyeksikan lintasan bullish untuk Bitcoin. Beberapa analis memperkirakan reli 40% pada akhir tahun 2025, berpotensi mencapai USD 126.000 atau lebih. Arthur Hayes dari BitMEX memproyeksikan target jangka pendek USD 80.000 hingga USD 85.000, diikuti oleh USD 200.000 hingga USD 250.000 pada akhir tahun 2025. Bernstein bahkan memprediksi Bitcoin akan menyentuh USD 200.000 pada tahun 2025, mengutip "era institusional baru."

InvestingHaven memperkirakan kisaran Bitcoin untuk tahun 2025 antara USD 80.840 hingga USD 151.150, dengan beberapa analis menargetkan USD 150.000 hingga USD 200.000. Sementara itu, CoinCodex mengantisipasi perdagangan Bitcoin antara USD 92.408 dan USD 98.000 pada tahun 2025, dengan harga rata-rata tahunan USD 94.950. Namun, ada juga proyeksi yang lebih konservatif, dengan Long Forecast memperkirakan harga Bitcoin akan berada di USD 72.498 pada akhir November 2025.

Dengan berbagai faktor yang bermain dan proyeksi yang beragam, masa depan harga Bitcoin tetap menjadi topik yang menarik dan penuh ketidakpastian.